KUNCILAGUOK.COM – (Sports Edition) Bali United dan PSM Makassar berstatus sebagai wakil Liga Indonesia di kompetisi Asia Champions League (ACL) dan di ajang AFC Cup.
Dua klub ini berstatus sebagai wakil Indonesia setelah keluar sebagai
juara Liga Indonesia Musim 2020/21 dan musim 2022/23.
Untuk menentukan siapa yang akan bermain di ACL atau di AFC, PT LIB
telah mengatur 2 pertandingan untuk kedua klub ini. Dan terpilihlah Bali United
sebagai wakil Indonesia di kompetisi kualifikasi ACL setelah menang agregat
dari PSM Makassar dengan skor 1-1 di leg pertama, dan menang pada babak pinalti
pada leg kedua.
Meski mereka berstatus sebagai wakil Liga Indonesia, akan tetapi
gameplay dari kedua klub ini tidak bisa dikatakan bagus, masih tergantung pada
satu strategi, mereka juga belum bisa meraih hasil positif di dua laga pertama
Liga Indonesia musim 2023/24.
Pada laga pekan
pertama Bali United kalah 1-0 dari PSS Sleman, setelah itu di laga pekan kedua
Bali United kembali kalah dengan skor telak 3-1 dari Borneo FC.
Hasil PSM
Makassar juga tidak kalah buruk, mereka hanya bisa imbang melawan Persija
Jakarta dengan skor 1-1 di pekan pertama, lalu di pekan kedua malah kalah
dengan Dewa United dengan skor 2-1.
Banyak netizen
maupun supporter bola Indonesia yang cemas dengan kondisi klub ini, bukan hanya
fans mereka saja. Tapi banyak juga pendukung klub lain ikut cemas, sebab jika
mereka tetap memainkan laga dengan game play seperti ini, kemungkinan besar akan
sulit bersaing di level Asia, bahkan jadi bulan-bulanan klub lawan.
Rasa khawatir
netizen itu bukan tanpa alasan, jika kedua klub ini
tampil jelek bukan hanya merugikan Bali United dan PSM Makassar saja,
tapi juga akan merugikan seluruh klub sepak bola Indonesia.
Jika mereka
menderita kekalahan di level kompetisi Asia, maka rank Liga Indonesia akan
turun. Ini jelas akan menutup peluang klub dari Liga Indonesia untuk tampil di
ACL (Kompetisi tertinggi klub antar Asia).
Yang jelas agar
tidak mengulangi kesalahan di musim-musim sebelumnya, klub-klub Indonesia yang
menjadi wakil Liga Indonesia di AFC maupun ACL harus berbenah.
Apabila Bali
United dan PSM Makassar meraih hasil bagus, maka akan berpotensi menaikkan rank
Liga Indonesia masuk 10 besar Asia dan bisa menyalip rank liga negara ASEAN
seperti Singapura, dan Filipina.
Begitu pun
sebaliknya, jika dua klub ini meraih hasil buruk, maka rank Liga Indonesia
berpotensi turun dan disalip oleh negara ASEAN lain seperti Kamboja dan
Myanmar.